Berita

Gaikindo ingin adanya kebijakan insentif seperti masa pandemi

×

Gaikindo ingin adanya kebijakan insentif seperti masa pandemi

Share this article


Jakarta (ANTARA) – Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) inginkan adanya peran pemerintah dalam membantu penjualan kendaraan baru di Indonesia seperti pada masa pandemi yang lalu.

Sekretaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Kukuh Kumara mengatakan hal tersebut merupakan bentuk kewaspadaan terhadap agresifnya Malaysia dalam menjual kendaraan, sehingga memiliki selisih yang tidak terlalu jauh dengan Indonesia pada 2024 yang lalu.

“Ini adalah peran pemerintah yang krusial. Kita harapkan jangka pendeknya, harusnya ada insentif seperti pada waktu pandemi,” kata Kukuh kepada ANTARA di Jakarta, Jumat.

Menurut dia, Malaysia berhasil menjual kendaraan sekitar 816.747 unit pada 2025. Jumlah tersebut tidak terlalu jauh dengan apa yang didapatkan oleh Indonesia.

Baca juga: Geser posisi Indonesia, Malaysia unggul karena dukungan jenama lokal

Dalam periode yang sama, Indonesia melalui data yang dibagikan oleh Gaikindo berhasil mencatatkan angka penjualan sebanyak 865.723 unit.

Meski begitu, terdapat kabar bahwa Malaysia memiliki kinerja yang cukup positif sehingga mampu menyusul angka penjualan yang dimiliki oleh Indonesia baru-baru ini.

Menurut dia, data yang dibagikan oleh ASEAN Automotive Federation (AAF), Indonesia dalam periode Januari sampai dengan Mei 2025, Indonesia masih memimpin.

“Dari penjualan bulan Januari sampai Mei 2025, Juli belum keluar datanya. Itu sumber datanya dari AAF, Indonesia masih unggul dibandingkan Malaysia,” ujar dia.

Menurut catatan Gaikindo, penjualan semester I 2025, penjualan ritel (dari diler ke konsumen) berhasil mencapai 390.467 unit. Meski demikian, angka tersebut masih kurang positif dibandingkan dengan tahun sebelumnya di periode yang sama.

Sementara pada catatan Wholesales (dari Pabrik ke diler), Gaikindo mencatat juga terdapat penurunan sejumlah 8,6 persen atau hanya berhasil 374.740 unit, dari sebelumnya mencapai 410.020 unit.

“Itu juga semacam peringatan. Kerana kemudian selisihnya Indonesia dengan Malaysia itu sedikit,” kata dia.

Baca juga: Penjualan kendaraan meningkat pada Juli, ini kata Gaikindo

Baca juga: Penjualan otomotif Juli meningkat, ini jenama terlaris di Indonesia

 

Pewarta:
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2025

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *